Alasan Mengapa Harus Berhenti Minum Soft Drink | Minuman ringan alias soft drink sepertinya sudah jadi tren khususnya di kalangan anak muda. Padahal sudah banyak ahli kesehatan yang mengingatkan bahwa soft drink sama sekali tidak sehat, apapun mereknya. Mengapa?
Tak ada manfaat kesehatan yang dapat diperoleh dari soft drink atau minuman bersoda. Yang Anda dapatkan hanyalah banyak kalori yang tidak berguna. Selain itu, minuman bersoda juga membawa dampak buruk bagi kesehatan sama halnya dengan merokok.
Tapi sepertinya imbauan-imbauan dari dokter atau praktisi kesehatan untuk berhenti mengonsumsi soft drink jarang didengar oleh kebanyakan orang. Tren modern seakan melekat ketika seseorang minum soft drink.
Mengapa harus berhenti minum soft drink?
Berikut 5 alasan kesehatan mengapa orang harus berhenti minum soft drink:
1. Obesitas (berat badan berlebihan)
Peneliti di University of Texas menemukan bahwa soft drink meningkatkan risiko obesitas rata-rata 32,8 persen, sedangkan diet coke (soft drink bebas gula) justru meningkatkan risiko hingga 54,5. Maka soft drink bebas gula tak selalu sehat.
2. Kalori yang tak berguna
Sebagian besar minuman soda mengandung 250 kalori per 600 ml. Tak ada kandungan nutrisi atau mineral di dalamnya, melainkan hanya gula dan kafein.
3. Kecanduan atau adiktif
Soft drink juga dapat menyebabkan semacam kecanduan. Yang merangsang kecanduan adalah kandungan kafein di dalamnya. Setelah berhenti dari kebiasaan minum soft drink, Anda akan mengalami gejala putus zat seperti sakit kepala, depresi, gugup dan menggigil.
4. Meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes
Menurut sebuah laporan yang diterbitkan oleh American Heart Association di Circulation Journal pada tahun 2007, orang yang minum soft drink setiap hari akan meningkatkan risiko sindrom metabolik, yaitu suatu kondisi yang meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes, sebesar 44 persen.
5. Mengurangi jumlah sperma
Hasil studi di Denmark menunjukkan laki-laki yang mengonsumsi 1 liter atau lebih soft drink setiap hari bisa berbahaya bagi spermanya. Laki-laki yang sering mengonsumsi soft drink menghasilkan sperma 30 persen lebih rendah dibandingkan yang tidak mengonsumsi soft drink.
Artikel Terkait:
Kesehatan
- Menjaga Kemampuan Otak
- Gigitan Anjing Rabies Paling Mematikan Jika Kena Ujung Jari
- Vitamin E Dapat Meningkatkan Risiko Stroke
- Pintar Matematika Setelah Otak Disetrum
- Perbedaan antara Antiseptik dengan Disinfektan
- Manfaat Makanan Pedas
- Nutrisi Penting Untuk Pria
- Tanda Saat Tubuh Perlu Ketenangan
- Air Garam Untuk Menyembuhkan Pilek
- Sumber Radiasi di Sekitar Kita
- Hindari Habis Makan Langsung Sikat Gigi
Hotnews
- Gayus Layak Jadi Pahlawan...!!?!
- Bukti Foto Skandal Zainuddin MZ dengan Aida Palsu
- Obama Di Indonesia :"Nasi Goreng, Bakso, Emping, Kerupuk, Semuanya Enak"
- Pintar Matematika Setelah Otak Disetrum
- Serpihan Qantas Menyebabkan Kerusakan Pemukiman
- Indomie Dilarang di Taiwan...!!! Mengapa??
- Pinkan Mambo Pindah Agama
- Indonesia Masuk 20 Besar Untuk Kekuatan Pertahanan
- Bahaya Tidur Sambil Mendengarkan Musik
- Bayi Meninggal Setelah Minum ASI
- Award Yang Ketiga
Info
- Gayus Layak Jadi Pahlawan...!!?!
- Obama Di Indonesia :"Nasi Goreng, Bakso, Emping, Kerupuk, Semuanya Enak"
- Pintar Matematika Setelah Otak Disetrum
- Serpihan Qantas Menyebabkan Kerusakan Pemukiman
- Bahaya Tidur Sambil Mendengarkan Musik
- Tragis...!!! Pembakaran terhadap Orang yang Mengidap Gangguan Jiwa
- Sekolah Menengah Pertama | SMP...???
- Ratusan WNI Divonis Mati Bisa Masuk Rekor Dunia | Hotnews
- Situasi Bumi Setelah Matahari Terbit dari Barat
- Alat Untuk Memancungkan Hidung | Nose Up Clipper
- Jangan Minum Teh Sehabis Makan
0 komentar:
Post a Comment
Silahkan beri komentar + smiley dengan cara memasukkan kode smileynyaNO SPAM...!!! Hatur nuhun sebelumnya..